Membuat Init.d Script sendiri

      Kali ini saya akan berbagi cara membuat script untuk dapat dijalankan saat pertama android OS booting, tentunya script ini hanya bisa dipergunakan untuk ROM dengan init.d support saja. Untuk mengaktifkan init.d support dapat mempergunakan  universal init.d enabler atau dengan memodifikasi ramdisk pada boot.img namun saya tidak akan membahas kedua hal tersebut.  Untuk menjalankan sebuah script pada android terminal tentunya dibutuhkan busybox jadi busybox sudah harus terinstall sebagai syaratnya. Kita langsung saja mulai membuat script untuk dapat dijalankan pada  saat android booting. Software yang kita butuhkan untuk membuat script adalah Notepad++ yang bisa anda dowload disini


Buka Notepad++  kemudian ketikkan  :

#!/system/bin/sh   

Perintah diatas mutlak diperlukan agar android atau linux dapat menjalankan script yang dibuat pada shell.

Langkah selanjutnya adalah membuat script yang dapat memastikan script yang kita buat berjalan dengan baik, yaitu log file. Hal ini dapat kita buat dengan mengetikkan perintah seperti berikut

log=/sdcard/initd.log 

perintah diatas menunjukan lokasi yang akan kita buat untuk menyimpan log file dalam hal ini log file akan diletakkan pada sdcard dengan nama file initd.log

busybox touch $log

sedangkan perintah touch adalah perintah create file pada lokasi yang ditunjukkan dengan variable log yang telah ditetapkan sebelumnya

echo "Init.d working" >> $log  

Perintah echo dipergunakan untu mengisikan kalimat "Init.d working" pada file initd.log. Untuk command lain yang dapat lihat disini.


Berikut ini contoh lengkap bagaimana sebuah script dibuat untuk mengisikan value untuk meningkatkan kinerja Virtual Memory jika telah selesai simpan file yang telah dibuat dengan memastikan pilihan penyimpanan dalam bentuk Alltypes(*.*) pada notepad ++.


#!/system/bin/sh

log=/sdcard/initd.log
busybox touch $log

echo 3 > /proc/sys/vm/page-cluster
echo 200 > /proc/sys/vm/dirty_expire_centisecs
echo 500 > /proc/sys/vm/dirty_writeback_centisecs
echo 0 > /proc/sys/vm/oom_kill_allocating_task
echo 0 > /proc/sys/vm/panic_on_oom
echo 1 > /proc/sys/vm/overcommit_memory
echo 100 > /proc/sys/vm/overcommit_ratio
echo 50 > /proc/sys/vm/dirty_ratio
echo 5 > /proc/sys/vm/dirty_background_ratio
echo 20 > /proc/sys/vm/vfs_cache_pressure
echo 4 > /proc/sys/vm/min_free_order_shift
echo 0 > /proc/sys/vm/laptop_mode
echo 0 > /proc/sys/vm/block_dump
echo 1 > /proc/sys/vm/oom_dump_tasks
echo 1 > /proc/sys/vm/highmem_is_dirtyable
echo 0 > /proc/sys/vm/scan_unevictable_pages
echo 0 > /proc/sys/kernel/panic
echo 1 > /proc/sys/kernel/panic_on_oops
echo 10 > /proc/sys/fs/lease-break-time
echo "VM Tweaks Done" >> $log




Selesai sudah pembuatan scriptnya tinggal diujicobakan pada android anda dengan mengcopy file script yang telah dibuat ke folder /system/etc/init.d dengan memastikan permission file agar dapat di execute, jika berhasil maka pada saat booting script anda akan dijalankan sehingga akan menghasilkan file initd.log pada sdcard anda.

Semoga bermanfaat.















Membuat Init.d Script sendiri Membuat Init.d Script sendiri Reviewed by cahyohertanto on April 14, 2016 Rating: 5

No comments:

close